Roadmap Pendidikan Keluarga Tahun 2015 – 2019

Pendidikan nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Untuk mendukung komitmen pemerintah dalam memperkuat tujuan nasional di atas, diperlukan sinergi dan kerjasama yang kuat antar pemangku kepentingan (stake holder). Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan dan Masyarakat (Ditjen PAUD dann Dikmas), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, memiliki peran yang penting dan strategis untuk mendorong kemitraan dengan orang tua, satuan pendidikan, dan masyarakat untuk membangun ekosistem pendidikan yang menumbuhkan karakter dan budaya prestasi.

Program Pendidikan Keluarga berperan dalam memberdayakan satuan pendidikan untuk melakukan kemitraan dengan orang tua serta meningkatkan kesadaran orang tua agar peduli dan terlibat dalam memajukan pendidikan anak-anak mereka bekerjasama dengan satuan pendidikan dan masyarakat pegiat pendidikan. 

Dengan demikian, tercapai keharmonisan antara keluarga, sekolah, dan masyarakat. Selain itu, program pendidikan keluarga juga diarahkan pada penumbuhan karakter yaitu kegiatan pembiasaan sikap dan perilaku positif di sekolah yang dimulai dari PAUD sampai ke jenjang SMA/SMK serta pendidikan nonformal.

Roadmap Pendidikan Keluarga ini merupakan Edisi Revisi, diterbitkan berdasarkan Roadmap yang telah disusun terdahulu. Pada Edisi Revisi ini terdapat beberapa perubahan penyempurnaan, antara lain pennyempurnaan tujuan Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga, perubahan jumlah sasaran satuan pendidikan percontohan, penyempurnaan indikator satuan pendidikan dan indikator orang tua, peta strategi pelaksanaan pendidikan keluarga. 

Dengan adanya Roadmap ini, diharapkan pengambil keputusan, akademisi, praktisi, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan yang terkait dengan pendidikan semakin memahami arti penting dan strategisnya Pendidikan Keluarga dalam sistem pendidikan nasional.

Keterlibatan keluarga dalam pendidikan adalah sebuah keniscayaan. Oleh karena itu, keluarga dan satuan pendidikan perlu diberdayakan untuk meningkatkan keberpihakan sepenuhnya pada perkembangan seluruh potensi anak, perlindungan dan pemenuhan hak anak, pendidikan karakter dan kepribadian, kesehatan dan kebugaran, serta pengembangan budaya prestasi.

Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga bertujuan menjalin kemitraan keluarga, satuan pendidikan, dan masyarakat untuk membangun ekosistem pendidikan yang menumbuhkan karakter dan budaya prestasi. Selama lima tahun (2015-2019) kemitraan akan menjangkau sasaran sebanyak 33.000 satuan pendidikan yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari 33.000 satuan pendidikan rintisan dipilih sebanyak 3000 satuan pendidikan untuk menjadi satuan pendidikan percontohan yang mendapatkan dukungan sarana dan prasarana serta penguatan kapasitas untuk penguatan ekosistem pendidikan.

Satuan pendidikan percontohan ini selanjutnya memberikan imbas kepada satuan pendidikan lain di wilayahnya, sehingga diharapkan semua satuan pendidikan pada akhirnya memperoleh informasi dan mampu melaksanakan pengembangan ekosistem pendidikan di satuan pendidikan masing-masing. Selain itu akan dikembangkan laman pendidikan keluarga sebagai media dan rujukan untuk memperkuat ekosistem pendidikan dengan materi yang selalu diperbarui.

Kami berterima kasih kepada Tim pendahulu yang berperan dalam FGD pendidikan keluarga, antara lain Ibu Ella Yulaelawati R., Ph.D., Ibu Najeela Shihab, Bapak Krisna Aditya, Bapak Hikmat Hordono, dan pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu. 

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan Roadmap Pendidikan Keluarga ini. Semoga Roadmap yang disusun ini dapat bermanfaat untuk kita semua dan dengan harapan Allah SWT memberikan rakhmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Amin.

0 Response to "Roadmap Pendidikan Keluarga Tahun 2015 – 2019"

Posting Komentar